MENGENAL MICROSOFT EXCEL 2010
1.
Aplikasi MS. EXCEL
a.
Pengertian Microsoft Excel
Microsoft excel adalah Program aplikasi pada Microsoft
Office yang digunakan dalam pengolahan angka (Aritmatika). Microsoft Excel
sangat berguna untuk masalah-masalah keuangan bahkan utang piutang pun juga
bisa dicatat dalam program ini. Program Microsoft Excel seperti program jenis
spreadsheet pada umumnya, digunakan untuk segala sesuatu yang berhubungan
dengan tabel, angka-angka dan grafik.
2. Kegunaan Microsoft Excel
Program Microsoft Excel sering disebut dengan spreadsheet
(lembar kerja elektronik) yang beroperasi di bawah sistem operasi windows.
Kegunaan Microsoft excel adalah sebagai berikut :
- Bidang
Akuntansi
·
Contoh dari penggunaan
program microsoft excel dalam bidang akuntansi adalahmenghitung jumlah
rugi/laba suatu perusahaan, mencari besarnya keuntungan selamasatu tahun,
menghitung gaji karyawan, dan sebagainya.
- Kalkulasi
Matematis
·
Kalkulasi matematis
digunakan untuk mencari data dari hasil penjumlahan, pengurangan, perkalian
dan pembagian, serta berbagai variasinya.
- Pengelolaan
Data
·
Penggunaan pengelolaan
data yaitu untuk pengelolaan data base statistik, mencari nilai tengah,
rata-rata, dan pencarian nilai maksimum serta nilai minimum sebuah data.
- Pembuatan
grafik
·
Excel dapat digunakan
untuk membuat grafik, misalnya grafik perkembangan nilai komputer siswa dalam
lima tahun, grafik perkembangan jumlah penduduk selama satutahun, grafik
kunjungan siswa ke perpustakaan selama satu tahun, grafik kelulusan siswaselama
10 tahun, dan sebagainya.
- Operasi
Tabel
·
Dengan jumlah baris
pada microsoft excel yang mencapai 1.084.576 dan jumlah kolom16.384, maka tidak
akan merasa kesulitan apabila melakukan input data yang membutuhkan jumlah
kolom dan baris yang sangat banyak.
- Sel
Styles: Excel
2010 menawarkan lebih dari 40 warna-warni gaya siap pakai. Ini adalah
gaya Anda dapat melihat pratinjau dalam worksheet dengan hidup preview sebelum
Anda menerapkannya. Anda menerapkan gaya sel dengan pemilihan sel
dengan cepat dan mudah mengklik thumbnail dalam Sel Styles galeri.
- Format
dan Editing dari Home tab : Home
tab Excel Ribbon harfiah
membawa pulang semua format dan mengedit fitur yang umum
digunakan. Lewatlah sudah hari-hari ketika Anda harus ikan untuk
tombol kanan pada beberapa lama, toolbar berlarut-larut atau pada beberapa
menu pull-down sebagian dikerahkan. Sekarang yang perlu anda lakukan
adalah menemukankelompok yang
memegang perintah tombol yang
Anda butuhkan dan klik. Apa yang bisa lebih mudah!
- Charts
dari Insert tab: Excel
2010 pensiun Chart Wizard dan menawarkan akses langsung ke semua jenis
utama dari grafik pada Insert tab Ribbon itu. Cukup pilih data ke
grafik, klik tombol perintah untuk jenis grafik pada tab Insert, kemudian
pilih gaya yang Anda inginkan untuk jenis chart. Dan dengan sedikit
bantuan dari banyak tombol perintah dan galeri di Design, Layout, dan
Format tab pada Bagan tab Tools kontekstual, Anda memiliki grafik yang
benar-benar profesional-cari siap untuk dicetak!
- Format
Sebagai Tabel: Fitur
ini adalah penjaga nyata. Dengan format tabel data dengan salah satu
dari banyak gaya tabel yang tersedia pada Tabel gallery drop-down Styles,
Anda yakin bahwa semua entri baru dibuat ke meja yang akan diformat dengan
cara yang sama seperti orang lain dalam posisi yang sama dalam
tabel. Lebih baik lagi, semua entri baru ke meja dianggap sebagai
bagian dari tabel secara otomatis ketika datang ke format, menyortir, dan
penyaringan.
- Page
Layout View: Bila
Anda menghidupkan pandangan ini dengan mengklik Page Layout View tombol
pada Status bar ,
Excel tidak hanya menunjukkan istirahat halaman sebagai sangat sedikit
garis putus-putus seperti pada versi sebelumnya tetapi sebagai perpisahan
yang sebenarnya. Selain itu, program ini menunjukkan margin untuk
setiap halaman, termasuk header dan footer yang ditetapkan untuk laporan
(yang Anda berdua bisa menentukan dan mengedit langsung di daerah marjin
sementara program ini dalam pandangan ini).
- Style
Galleries: Excel
2010 macet penuh galeri gaya yang membuatnya snap untuk menerapkan canggih
baru (dan, dalam banyak kasus, sangat berwarna-warni) format untuk grafik,
tabel dan daftar data, dan berbagai dan bermacam-macam grafis yang Anda
tambahkan ke lembar kerja Anda. Ditambah dengan fitur Live Preview,
gaya galeri Excel pergi jauh ke arah mendorong Anda untuk membuat lebih
tampan, lebih berwarna, dan menarik spreadsheet.
- Dokumen
Informasi dan Percetakan di Backstage View : Merek
baru Backstage View di Excel memungkinkan Anda untuk mendapatkan semua
properti dan statistik (secara teknis dikenal sebagai metadata)
tentang workbook file
yang Anda mengedit (termasuk thumbnail isinya) pada satu pane hanya dengan
memilih FileInfo (Alt + F). Ini baru Backstage View juga membuatnya
mudah untuk melihat, mengubah pengaturan, dan mencetak lembar kerja Anda
menggunakan panel Print baru dengan memilih FilePrint (Ctrl + P atau Alt +
FP).
- Ribbon: The
Ribbon adalah jantung dari user interface Excel 2010
baru. Berdasarkan inti tab standar yang berbagai tab kontekstual
disebut ditambahkan sesuai kebutuhan di format dan mengedit elemen
tertentu (seperti data
yang tabel ,
grafik, poros tabel , dan
objek grafis), Ribbon menyatukan paling setiap perintah Anda sedang akan
membutuhkan saat melakukan tugas-tugas tertentu di Excel.
- Live
Preview: Live
Preview bekerja dengan semua galeri gaya serta Font dan Ukuran Font menu
drop-down pada kelompok Font pada tab Home. Hal ini memungkinkan Anda
untuk melihat bagaimana data di saat sel seleksi
akan terlihat dengan format tertentu, font, atau ukuran font sebelum Anda
benar-benar menerapkan format untuk jangkauan. Yang harus Anda
lakukan adalah mouse ke thumbnail di menu drop-down atau galeri untuk
melihat bagaimana masing-masing gaya yang akan terlihat pada data aktual
Anda.
1.
Mengenal Workspace Excel 2010
Pada Microsoft Excel 2010 memiliki beberapa perubahan oleh
fitur dan tampilannya yang semakin baik dan sangat mudah digunakan dibandingkan
MicroSoft Excel 2007. Berikut Beberapa Fitur dan Icon Berdasarkan Fungsinya :
Nama
Icon
|
Fungsi
|
|
1
|
Save
|
Menyimpan dokumendengan nama yang sama setelah
dilakukan perubahan
|
2
|
Save As
|
Menyimpan dokumen yang baru dibuat di tempat yang
diinginkan
|
3
|
Open
|
Membuka dokumen yang pernah disimpan
|
4
|
Close
|
Menutup dokumen
|
5
|
Info
|
Memberi keterangan/informasi mengenai dokumen yang
dibuka
|
6
|
Recent
|
Melihat dokumen yang pernah dibuka
|
7
|
New
|
Membuat lembar kerja baru
|
8
|
Print
|
Mencetak dokumen
|
9
|
Save & Send
|
Menyimpan dan mengirim dokumen
|
10
|
Help
|
Membantu pengguna dalam menginformasikan fungsi
ikon yang ada pada Microsoft Excel
|
11
|
Options
|
Memberi pilihan untuk mengedit
|
12
|
Exit
|
Keluar dari Microsoft Excel
|
Nama
Icon
|
Fungsi
|
|
1
|
Save
|
Menyimpan dokumendengan nama yang sama setelah
dilakukan perubahan
|
2
|
Save As
|
Menyimpan dokumen yang baru dibuat di tempat yang
diinginkan
|
3
|
Open
|
Membuka dokumen yang pernah disimpan
|
4
|
Close
|
Menutup dokumen
|
5
|
Info
|
Memberi keterangan/informasi mengenai dokumen yang
dibuka
|
6
|
Recent
|
Melihat dokumen yang pernah dibuka
|
7
|
New
|
Membuat lembar kerja baru
|
8
|
Print
|
Mencetak dokumen
|
9
|
Save & Send
|
Menyimpan dan mengirim dokumen
|
10
|
Help
|
Membantu pengguna dalam menginformasikan fungsi
ikon yang ada pada Microsoft Excel
|
11
|
Options
|
Memberi pilihan untuk mengedit
|
12
|
Exit
|
Keluar dari Microsoft Excel
|
HOME
No
|
Sub menu
|
Fungsi
|
1
|
Clipboard
|
§ Paste:
menampilkan hasil salinan atau pindahan objek ke lembar kerja
§ Cut:
Memindahkan objek
§ Copy: Menyalin
objek
§ Format
painter: Menyalin karakter tertentu
|
2
|
Font
|
§ Font: Mengatur
jenis huruf
§ Font size:
Mengatur ukuran huruf
§ Grow font:
Memperbesar ukuran huruf
§ Shrink font:
Memperkecil ukuran huruf
§ Bold:
Menebalkan huruf
§ Italic:
Memiringkan huruf
§ Underline:
Memberi garis bawah pada huruf
§ Borders:
memberi bingkai/tepi pada tabel
§ Fill color:
Memberi warna dibelakang paragraph yang dipilh
§ Font color:
Merubah warna huruf
|
3
|
Alignment
|
§ Top align:
menjadikan data sel menepi ke bagian atas sel
§ Middle align:
menjadikan teks berada di tengah-atas sel.
§ Bottom align:
menjadikan teks menepi ke bagian bawah sel.
§ Align text
left: menjadikan teks rata kiri.
§ Center:
menjadikan teks rata tengah
§ Align text
right: menjadikan teks rata kanan
§ Orientation:
mengatur arah dan posisi data dalam sel
§ Decrease
indent: menarik batas kiri teks ke sebelah kiri
§ Increase
indent: menarik batas kiri teks ke sebelah kanan
§
Wrap text: mengatur distribusi teks
§ Merge &
center: menggabung beberapa sel terpilih dan meletakkan teks di dalamnya di
bagian tengah sel
|
4
|
Number
|
§ Number
Format: mengatur
format tertentu pada data jenis numerik yang terdapat dalam sel
§ Accounting: mengatur
format harga sesuai dengan spesifikasi mata uang
§ Percent
style: memformat suatu data numerik dengan gaya persentase, nilai
persentase akan muncul secara otomatis pada sel yang telah diformat
§ Comma
style: menampilkan
angka desimal sebagai angka bulat
§ Decrease
decimal: mengurangi
jumlah digit setelah koma dalam angka desimal
§ Increase
decimal: menambah
jumlah digit setelah koma dalam bilangan angka desimal
|
5
|
Styles
|
§ Conditional
formatting: memformat sel sebagai diagram dari data yang terdapat di dalam
sel tersebut
§ Format as
table: memformat sel sebagai tabel dengan segala tema dan warna yang
spektakuler
§ Cell styles:
memformat suatu setiap sel sesuai sesuai dengan kondisi dan klasifikasinya
|
6
|
Cells
|
§ Insert:
menyisipkan kolom atau baris sel di tengah-tengah sel yang sudah terisi data
§ Delete:
menghapus baris sel maupun kolom aktif
§ Format:
melakukan properti seputar sel dan kolom yang sedang terpilih
|
7
|
Editing
|
§ Auto sum:
menampilkan jumlah dari sel yang di blok
§ Fill:
§ Clear:
menghapus semua yang ada pada sel
§ Sort &
filter: mengurutkan data agar lebih mudah untuk di analisa
§ Find &
select: mengedit, memformat, atau memberi informasi pada dokumen
|
INSERT
No
|
Sub menu
|
Fungsi
|
1
|
Tables
|
§ Pivot Table:
menyisipkan lembar kerja baru yang berisi ringkasan dari kolom dan baris dari
lembar kerja aktif
§ Table:
menyisipkan tabulasi dari data terpilih sehingga data tersebut menjadi lebih
mudah untuk disortir atau disaring dengan menggunakan kriteria tertentu
|
2
|
Illustrations
|
§ Picture:
menyisipkan objek gambar ke dalam lembar kerja aktif
§ Clip Art:
menyisipkan gambar sederhana yang lebih mirip dengan gambar vektor yang
digunakan sebagai ilustrasi ke dalam suatu lembar kerja
§ Shape:
menyisipkan objek geometris, seperti segi tiga, segi empat, dan lain-lain, ke
dalam lembar kerja yang sedang diaktifkan
§ SmartArt:
menyisipkan objek dengan sistem yang lebih mengarah pada sistem hierarkis,
dimana bentuk yang tersedia di menu ini kebanyakan sudah memiliki bentuk dan
telah memiliki bagian di bawahnya atau di sebelahnya
§ Screen Shoot:
menyisipkan objek gambar dengan terlebih dahulu menangkap area tertentu di
layar monitor
|
3
|
Charts
|
§ Column:
memasukkan grafik kolom
§ Line:
memasukkan grafik garis
§ Pie:
memasukkan grafik lingkaran
§ Bar:
memasukkan grafik batang
§ Area:
memasukkan grafik area
§ Scatter:
memasukkan grafik distribusi
§ Other Chart:
memasukkan grafik lainnya
|
4
|
Sparklines
|
§ Insert Line
Sparkline: menyisipkan grafik garis pada satu sel
§ Insert Column
Sparkline: menyisipkan kolom pada satu sel
§ Insert
Win/Loss Sparkline: menyisipkan daftar kerugian/keuntungan pada satu sel
|
5
|
Filter
|
§ Slicer:
memudahkan dalam penyaringan data dalam pivot table
|
6
|
Links
|
§ Hyperlink:
Membuat tautan/link dengan halaman lain atau dokumen lain
|
7
|
Text
|
§ Text Box:
Menyisipkan kotak untuk diisi teks
§ Header &
Footer: Menyisipkan catatan pada bagian atas & bawah kertas
§ Word Art:
Menyisipkan tulisan dengan dekorasi tertentu
§ Signature
Line: Memberi tanda tangan
§ Object: Menyisipkan
obyek
|
8
|
Symbols
|
§ Equation:
Menyisipkan rumus matematika otomatis
§ Symbol:
Menyisipkan symbol
|
PAGE LAYOUT
No
|
Sub menu
|
Fungsi
|
1
|
Themes
|
§ Themes:
memilih tema halaman yang meliputi warna halaman, berikut warna hurufnya
§ Colors:
mengatur warna tema halaman
§ Fonts:
mengatur tema huruf yang akan diterapkan ke halaman dokumen aktif
§ Effects:
mengatur tema efek terhadap objek shape yang terdapat dalam halaman dokumen
|
2
|
Page Setup
|
§ Margins:
mengatur tepi halaman
§ Orientation:
Mengatur orientasi halaman (portrait/vertical atau landscape/horizontal)
§ Size: mengatur
ukuran kertas
§ Print Area:
menentukan area tertentu untuk proses cetak
§ Breaks:
menentukan pemisah halaman
§ Background:
menentukan gambar untuk latar lembar kerja
§ Print Titles:
menentukan baris atau kolom yang dicetak pada setiap halaman
|
3
|
Scale to Fit
|
§ Width:
menentukan lebar hasil cetakan sesuai dengan banyaknya kertas
§ Height:
menentukan tinggi hasil cetakan sesuai dengan banyaknya kertas
§ Scale:
memperbesar atau memperkecil hasil cetak sesuai ukuran yang diinginkan
|
4
|
Sheet Options
|
§ Gridlines:
mengatur tampilan garis grid pada layar dan pada hasil cetakan
§ Headings:
mengatur tampilan header pada layar dan pada hasil cetakan
|
5
|
Arrange
|
§ Bring Forward:
memposisikan satu objek didepan objek lain
§ Send Backward:
memposisikan satu objek di belakang objek lain
§ Selection
Pane: memperlihatkan panel hasil objek
§ Align:
mengatur posisi objek bebas
§ Group:
menggabungkan beberapa objek menjadi satu
§ Rotate:
memutar objek
|
FORMULAS
No
|
Nama Icon
|
Fungsi
|
1
|
Function library
|
§ Insert
function: memasukkan fungsi rumus
§ AutoSum:
melakukan penghitungan cepat
§ Recently used:
memasukkan fungsi yang pernah digunakan
§ Financial:
memasukkan fungsi keuangan
§ Logical:
memasukkan fungsi logik
§ Text:
memasukkan fungsi teks
§ Date &
time: memasukkan fungsi waktu
§ Lookup &
reference: memasukkan fungsi lookup & referensi
§ Math &
trig: memasukkan fungsi matematika dan trigonometri
§ More function:
memasukkan fungsi lain
|
2
|
Defined Names
|
§ Name manager:
membuat, mengubah, dan mencari nama yang digunakan dalam workbook
§ Define name:
memberi nama pada sel
§ Use in
formula: memilih nama yang digunakan pada wordbokk dan menggunakannya pada
formula
§ Create from
selection: membuat nama pada sel secara otomatis
|
3
|
Formula Auditing
|
§ Trace
precedents: memperlihatkan panah pada sel lain yang mempengaruhi sel ini
§ Trace
dependents: memperlihatkan panah pada sel lain yang dipengaruhi sel ini
§ Remove arrows:
menghilangkan panah yang dibuat oleh tracer
§ Show formulas:
menampilkan rumus pada setiap sel
§ Error
checking: memeriksa ruymus yang salah
§ Evaluate
formula: memperlihatkan kotak dialog evaluasi rumus
§ Watch window:
mengawasi nilai beberapa sel saat dilakukan perubahan pada lembat kerja
|
4
|
Calculation
|
§ Calculations
options: menentukan kapan kalkulasi dilakukan
§ Calculation
now: melakukan kalkulasi pada workbook sekarang
§ Calculate
sheet: melakukan kalkulasi pada sheet sekarang
|
DATA
No
|
Nama Icon
|
Fungsi
|
1
|
Function library
|
§ Insert
function: memasukkan fungsi rumus
§ AutoSum:
melakukan penghitungan cepat
§ Recently used:
memasukkan fungsi yang pernah digunakan
§ Financial:
memasukkan fungsi keuangan
§ Logical:
memasukkan fungsi logik
§ Text:
memasukkan fungsi teks
§ Date &
time: memasukkan fungsi waktu
§ Lookup &
reference: memasukkan fungsi lookup & referensi
§ Math &
trig: memasukkan fungsi matematika dan trigonometri
§ More function:
memasukkan fungsi lain
|
2
|
Defined Names
|
§ Name manager:
membuat, mengubah, dan mencari nama yang digunakan dalam workbook
§ Define name:
memberi nama pada sel
§ Use in
formula: memilih nama yang digunakan pada wordbokk dan menggunakannya pada
formula
§ Create from
selection: membuat nama pada sel secara otomatis
|
3
|
Formula Auditing
|
§ Trace
precedents: memperlihatkan panah pada sel lain yang mempengaruhi sel ini
§ Trace
dependents: memperlihatkan panah pada sel lain yang dipengaruhi sel ini
§ Remove arrows:
menghilangkan panah yang dibuat oleh tracer
§ Show formulas:
menampilkan rumus pada setiap sel
§ Error
checking: memeriksa ruymus yang salah
§ Evaluate
formula: memperlihatkan kotak dialog evaluasi rumus
§ Watch window:
mengawasi nilai beberapa sel saat dilakukan perubahan pada lembat kerja
|
4
|
Calculation
|
§ Calculations
options: menentukan kapan kalkulasi dilakukan
§ Calculation
now: melakukan kalkulasi pada workbook sekarang
§ Calculate
sheet: melakukan kalkulasi pada sheet sekarang
|
RIVIEW
No
|
Nama Icon
|
Fungsi
|
1
|
Proofing
|
§ Spelling:
memeriksa ejaan teks
§ Research:
membuka panel penelitian referensi
§ Thesaurus:
memberi sara untuk kata yang sepadan
|
2
|
Language
|
§ Menerjemahkan
ke bahasa lain
|
3
|
Comments
|
§ New comment:
memberi komentar baru
§ Delete: menghapus
komentar
§ Previous:
melihat komentar sebelumnya
§ Next: melihat
komentar selanjutnya
§ Show/hide
comment: menampilkan/menyembunyikan komentar
§ Show all
comment: menampilkan semua komentar
§ Show ink:
menampilkan keterangan tinta pada lembar kerja
|
4
|
Changes
|
§ Protect sheet:
melindungi lembar kerja
§ Protect
workbook: melindungi buku kerja
§ Share
workbook: berbagi buku kerja
§ Protect and
share workbook: melindungi dan berbagi buku kerja
§ Allow users to
edit ranges: memperbolehkan pengguna untuk mengubah data
§ Track changes:
menelusuri perubahan yang terjadi pada dokumen
|
VIEW
No
|
Nama
Icon
|
Fungsi
|
1
|
Workbook Views
|
§ Normal:
Melihat dokumen secara Normal
§ Page layout:
Melihat dokumen sesuai hasil cetak
§ Page break
preview: Melihat tampilan doklumen beserta potongan tiap halaman
§ Custom
views: Menyimpan sdetting tampilan hasil cetak
§ Full screen:
melihat dokumen dalam mode layar penuh
|
2
|
Show
|
§ Ruler:
Memperlihatkan penggaris
§ Gridlines:
Memperlihatkan garis kisi
§ Formula bar:
Memperlihatkan batang formula
§ Headings:
Memperlihatkan heading
|
3
|
Zoom
|
§ Zoom:
Memperbesar tampilan
§ 100%: Besar
tampilan 100 %
§ Zoom to
selection: memperbesar tampilan sesuai bidang seleksi
|
4
|
Window
|
§ New window:
membuka jendela baru yang memperlihatkan dokumen tersebut
§ Arrange all:
mengatur semua jendela berjajar berdampingan
§ Freeze panes:
membuat sebagian lembar kerja terlihat dan yang lainnya menggulung
§ Split: membagi
lembar kerja menjadi beberapa panel yang memperlihatkan lembar kerja anda
§ Hide:
menyembunyikan jendela terseleksi
§ Unhide:
memunculkan jendela yang tersembunyi
§ View side by
side: memperlihatkan jendela secar berdampingan
§ Synchronous
scrolling: membuat dua jendela menggulung secara bersamaan
§ Reset window
position: menset ulang posisi jendela berdampingan
§ Save
workspace: menyimpan pengaturan tampilan jendela sehingga dapat dibuka
kembali dengan tampilan yang sama
§ Switch
windows: berganti jendela yang aktif
|
5
|
Macros
|
§ Memperlihatkan
makro dokumen
|
1.
Formula Excel
Microsoft Office Excel memang dikenal
dengan penggunaan rumus-rumus atau formula dalam
lembar kerjanya. Penggunaan rumus yang efektif akan memudahkan kita dalam
membuat laporan pekerjaan dengan menggunakan MS Excel. Formula atau
rumus MS Excel adalah keunggulan tersendiri untuk aplikasi ini,
dengan kemampuannya dalam mengolah data melalui perhitungan matematis yang
sangat beragam fungsinya. Setiap rumus di dalam MS Excel memilik fungsi
tersendiri. Oleh karena itu kita harus benar-benar memahami masing-masing
fungsi dasarnya agar penggunaan rumus dalam MS Excel bisa lebih maksimal dan
efisien.
Beberapa macam fungsi dan kegunaan yang ada pada Microsoft
Excel 2010, adalah sebagai berikut :
1. Fungsi SUM
Untuk menghemat waktu pengerjaan dengan menjumlahkan satu
per satu cell, excel menyediakan fasilitas menjumlah yang lebih cepat dengan
rumus SUM.
Langkah-langkahnya adalah;
Aktif di cell tempat hasil penjumlahan akan ditampilkan
Ketikkan rumus =SUM(sorot area angka yang hendak di
jumlahkan) contoh =SUM(B3:B10)
Artinya ingin menjumlahkan nilai dari cell B3 hingga cell
B10
Fungsi sum juga dapat diakses dengan aktif ke tab formulas
> insert functions > pilih SUM (atau dengan mengetikkan SUM pada isian
search for a function
Selain dengan akses ke tab formula > insert function
> SUM maupun langsung mengetikkan rumusnyab pada formula bar, penjumlahan
juga dapat dilakukan dengan aktif ke tab formula > auto SUM atau
dengan memilih symbol ∑ pada tab home (sama dengan auto sum)
2. Fungsi LOGIKA IF
Fungsi logika IF digunakan untuk menampilkan beberapa
kemungkinan nilai/ hasil sesuai dengan kondisi tertentu.
Bentuk Umum dari fungsi IF adalah
=IF(logical_test,[value if true],[value if false])
Langkah-langkah pengerjaan perhitungan dengan menggunakan
rumus IF adalah:
Tentukan kategori/ batasan untuk suatu kondisi dengan
beberapa alternative kondisi. Contoh jika peserta mempunyai nilai > nilai x
mendapat hadiah XXX, jika mempunyai nilai > nilai y mendapat hadiah YYY,
jika tidak mencapai maka tidak mendapat hadiah
Ketikkan formula IF pada formula bar. contoh
=IF(B3>=90,”hadiah kamera”,IF(B3>=80,”hadiah foto
studio + make up”,IF(B3>=70,”hadiah kenang-kenangan”) kemudian enter
Artinya jika seorang peserta yang memiliki nilai di cell B3
diatas atau sama dengan 90 mendapat hadiah kamera, jika nilainya 80-89 mendapat
hadiah foto studio + make up, jika nilainya 70-79 mendapat hadiah
kenang-kenangan, jika nilainya lebih kecil atau sama dengan 69 tidak mendapat
apapun.
Rumus IF juga dapat ditampilkan dengan aktif di tab
formulas > insert function > ketikkan IF pada seach for a formula >
OK.
Isikan Logical tes dengan B3>=80, value_if_true dengan
“hadiah kamera”, value _if_false dengan IF(B3>=80,”hadiah foto studio + make
up”,IF(B3>=70,”hadiah kenang-kenangan,”) kemudian klik OK
Rumus IF dapat juga digabung dengan beberapa rumus logika
lainnya seperti AND, OR, NOT, dan sebagainya. Berikut contoh penggunaan IF
dengan penggabungan logika AND
3. Fungsi VLOOKUP
Fungsi Vlookup berguna untuk membaca data secara vertical
pada suatu cell atau range. Bentuk umum fungsi VLOOKUP adalah:
=VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num)
Langkah – langkah untuk menggunakan fungsi VLOOKUP adalah:
Sebelum menggunakan rumus VLOOKUP, data sumber/ table
arraynya di urutkan terlebih dahulu secara ascending/ sort a> z
Aktiflah pada cell dimana hasil VLOOKUP akan ditampilkan,
kemudian ketikkan rumus VLOOKUP di formula bar, misalnya:
=VLOOKUP(A3,$A$12:$C$16,2). Artinya kita akan mengisi misalnya cell F3 (cell
yang dipilih untuk tampil hasil fungsi) dengan nilai dari table referensi A12 hingga
C16 dengan hasil adalah kolom ke dua dari table referensi =nilai dari cell
B12:B16. Table array diberikan symbol $ agar referensinya tidak bergeser saat
formula yang sama di copy ke baris berikutnya. Symbol $ dapat diketik manual
atau dengan menggunakan short cut F4.
Selain dengan menggetikkan rumus tersebut pada formula bar,
fungsi VLOOKUP dapat dieksekusi dengan aktif di tab formulas > insert
functions > ketikkan VLOOKUP pada search for a formula > OK
Setelah aktif window formula VLOOKUP, isilah lookup value
dengan A3, table array dengan mensorot cell A12 hingga C16, col_index_num
isilah dengan 2 > OK
Berikut contoh lain penggunaan VLOOKUP dengan penggunaan
table referensi pada sheet yang berbeda dengan sheet aktif.
Artinya table referensi ada di sheet table registrasi
peserta dengan data terdapat pada cell B3 hingga C17, dengan nilai yang akan
ditampilkan pada kolom C di sheet hasil festival adalah dari kolom ke 2 dari
table referensi tersebut (C3:C17)
Rumus VLOOKUP juga dapat digabungkan dengan beberapa rumus
lain. Contohnya VLOOKUP digabung dengan SUM,digunakan untuk menjumlahkan nilai
dari hasil lookup dengan nilai konstanta/nilai tertentu untuk keseluruhan nilai
kolom dalam table tersebut.
Contoh rumusnya =SUM(D4*VLOOKUP(B4,$B$12:$D$17,3))
4. Fungsi LOGIKA COUNTIF
Fungsi logika COUNTIF digunakan untuk melakukan perhitungan
COUNT dengan criteria tertentu. Contoh penggunaan COUNTIF adalah
=COUNTIF(F31:F42,”>=95”)
Artinya ingin mengetahui jumlah data yang nilainya lebih
besar atau sama dengan 95 dari sel F31 hingga sel F42.
5. Fungsi Finansial
Fungsi financial adalah kumpulan fungsi yang berguna untuk
menghitung data-data keuangan. Aplikasi fungsi financial yang sering dipakai
antara lain: menghitung nilai investasi pada bank, menghitung penurunan harga,
dan perhitungan pembayaran cicilan.
Fungsi FV (Future Value)
Beberapa elemen dalam fungsi FV adalah:
Rate (tingkat suku bunga)
Nper (jumlah periode angsuran)
Pmt (besar angsuran yang dibayarakan)
PV (nilai saat ini yang akan dihitung nilainya di masa
depan)
Type (jatuh tempo pembayaran angsuran) jika nilainya 1 maka
pembayaran dilakukan di awal periode, jika nilainya 0 maka pembayaran dilakukan
di akhir periode.
Bentuk umum fungsi FV adalah: =FV(rate;nper;pmt;pv;type)
Contoh: misalkan untuk membeli sebuah rumah tipe 21
diperlukan biaya Rp.50.000.000,00. Berapa uang uang yang diperlukan untuk
membeli rumah tersebut 20 tahun mendatang, jika diasumsikan inflasinya=8%.
Langkah pengerjaannya:
Tentukan cell tempat menampilkan hasil perhitungan FV
Aktif di tab formulas > insert functions > ketikkan
FV pada serch for a formula > OK
Isilah Rate dengan 0.08 (karena inflasi 8%)
Isilah Nper dengan 20 (karena 20 tahun)
Isilah Pmt dengan 0 (karena tidak dilakukan cicilan)
Isilah PV dengan -50.000.000 (nilai 50 juta minus karena
diasumsikan 50 juta dikeluarkan saat ini)
Dari hasil perhitungan tersebut akan dihasilkan nominal Rp.
233.047.857,19
6. Three-Dimensional Reference
Reference bisa dipakai untuk melakukan kalkulasi terhadap
sel yang tersebar dalam banyak worksheet. Semisal data penjualan dicatat
menggunakan Excel. Untuk tiap bulan digunakan satu worksheet. Misalkan di dalam
tiap worksheet total penjualan dicatat dalam sel A100.
Jika ingin diketahui total penjualan dalam satu tahun
digunakan formula berikut :
=SUM(Sheet1:Sheet12!A100)
7. Name
Sekelompok sel bisa diberi nama. Peraturan untuk pemberian
nama adalah sebagai berikut:
Semua nama dimulai dengan huruf, backslash ( \ ), atau
underscore ( _ )
Angka boleh dipakai
Spasi tidak diperbolehkan
Bentuk referensi terhadap sel tidak boleh dipakai (contoh
B5, $A1)
Nama bisa berupa 1 huruf (kecuali R dan C)
Untuk mendefinisikan Name dapat dilakuan dengan shortcut
Ctrl +F3
Jika ingin menambahkan nilai data yang sebelumnya telah
diberikan nama, maka penjumlahan dapat dilakukan dengan: =SUM(nama range
tersebut)
8. Format Cell
Format cell digunakan untuk mengatur jenis data yang ada
dalam suatu cell. Beberapa jenis pengaturan yang tersedia dalam format cell
adalah: general, number, currency, accounting, date, time, percentage,
fraction, scientific, text, special,custom. Selain mengatur jenis dari data
yang ada pada suatu cell, format cell juga memiliki fitur untuk mengatur
alignment, font, border, fill, dan protection.
Langkah yang dapat dilakukan untuk memformat jenis data
dalam suatu cell:
Klik kanan> format cell
Pilih jenis data yang sesuai pada menu number. Jika data
berupa tanggal, maka pilihlah date, kemudian pada kolom type yang ada disebelah
kanan list pilihan, pilihlah jenis format tanggal yang dikehendaki. Jika data
berupa number dan ingin diberikan nilai desimalnya, maka pilihlah number dan
pada decimal place, tentukan jumlah angka di belakang koma yang dikehendaki.
Untuk data yang berupa nilai mata uang, maka pilihlah currency dengan symbol sesuaikan
dengan symbol mata uang yang dikehendaki.
Jika pilihan tidak ada maka dapat dibuat dengan menggunakan
custom. Contoh jika ingin menampilkan satuan “orang” pada kehadiran rapat
kepengurusan maka pada custom ketikkan 0” orang” demikian pula untuk jenis
satuan yang lain yang belum tersedia
9. COUNT
=COUNT(…)
Fungsinya:Untuk melakukan counter
Bentuk umum:=COUNT(range sel)
Contoh:Misalkan kita akan menghitung jumlah pegawai yang
berada disel B5 sampai sel B15
Penulisan:=COUNT(B5:B15)
10. MAX
=MAX(…)
Fungsinya:Untuk mencari nilai maksimum (terbesar)
Bentuk umum:=MAX(range sel)
Contoh:Misalkan kita ingin menentukan nilai terbesar dari
sederetan selyang berada di sel F1 sampai sel F17
Penulisan:=MAX(F1:F17)
11. MIN
=MIN(…)
Fungsinya:Untuk mencari nilai minimum (terkecil)
Bentuk umum:=MIN(range sel)
Contoh:Misalkan kita ingin menentukan nilai terkecil dari
sederetan selyang berada di sel F1 sampai sel F17
Penulisan:=MIN(F1:F17)
12. AVERAGE
=AVERAGE(…)
Fungsinya:Untuk mencari nilai rata-rata
Bentuk umum:=AVERAGE (range sel)
Contoh:Misalkan kita ingin mengetahui nilai rata-rata dari
sel A11sampai A17
Penulisan:=AVERAGE(A11:A17)
13. ABS
=ABS(…)
Fungsinya:Untuk mengubah angka-angka yang ada dalam
daftar argumennya menjadi bilangan mutlak (absolut)
Bentuk umum:=ABS(range sel)
Contoh:Misalkan kita bermaksud mengetahui secara mutlak
dari selyang kita aktifkan, misal di sel F17
Penulisan:=ABS(F17)
14. SQRT
=SQRT(…)
Fungsinya:Untuk menghitung akar dari bilangan X. Bilangan X
tidak boleh negatif
Bentuk umum:=SQRT(range sel)
Penulisan:= SQRT(25)-> 5
15. DATE
=DATE(Year,Month,Date)
Fungsinya:Untuk menghitung jumlah hari
Contoh:=DATE(73,8,11) à 26887 hari
16. LEFT
=LEFT(…;…)
Fungsinya:Untuk mengambil teks sejumlah karakter tertentu
dari sebuahkiri
Bentuk umum:=LEFT(teks;jumlah karakter yang diambil)
Contoh:Misal kita akan mengambil karakter yang ada di sel
F17(Februari) sebanyak 3 huruf
Penulisan:=LEFT(F17;3) hasilnya Feb
17. RIGHT
=RIGHT(…;…)
Fungsinya:Untuk mengambil teks sejumlah karakter tertentu
dari sebuahkanan
Bentuk umum:=RIGHT(teks;jumlah karakter yang diambil)
Contoh:Misal kita akan mengambil karakter yang ada di sel
F17(Februari) sebanyak 3 huruf
Penulisan:=RIGHT(F17;3) hasilnya ari
18. MID
=MID(…;…;…)
Fungsinya:Untuk mengambil teks dari kedudukan tertentu
dengansejumlah karakter tertentu
Bentuk umum:=MID(teks; start_number; number_char)
Contoh:Misal kita akan mengambil karakter baru yang ada di
sel F17(Februari)
Penulisan:=MID(F17:3:3
19. CONCATENATE
=CONCATENATE(Text1;Text2;….)
Fungsinya : Untuk menggabung text
Contoh : text 1 berada pada kolom C3, text 2 berada pada
kolom D3, maka untuk menggabungkan tex1 dan 2 di kolom E3, penulisannya adalah
:
Penulisan : =CONCATENATE(C3;D3)
20. SUMIF
= SUMIF (range; criteria; [sum_range] )
Fungsinya : menjumlahkan data bersifat Numerik dengan
memenuhi kriteria tertentu.
range : digunakan untuk menentukan range
nilai yang akan diuji.
criteria : digunakan untuk menentukan
kriteria.
sum_range: merupakan data yang akan
dijumlahkan datanya
Contoh : Misalnya kita akan menjumlahkan total penjualan
merk Motor Ducati, Yamaha, Honda dan Suzuki dari data. Kriteria yang harus
dipenuhi dari rumus Fungsi SUMIFadalah Merk Motor Ducati, Yamaha, Honda dan
Suzuki.
Penulisan: =SUMIF(C5:C11; “Yamaha”; D5:D11).
MENGENAL
MICROSOFT ACCESS 2010
1.
Aplikasi MS. ACCESS
a.
Pengertian MS. ACCESS
Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah
sebuah program aplikasi basis data komputer relasional yang ditujukan untuk
kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan
anggota dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain tentunya Microsoft
Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint. Aplikasi ini menggunakan mesin
basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis
yang intuitif sehingga memudahkan pengguna. Versi terakhir adalah Microsoft
Office Access 2007 yang termasuk ke dalam Microsoft Office System 2007.
Sebelum kita berbicara lebih lanjut mengenai keguanaan
Microsoft Access dalam dunia bisnis terapan, terlebih dulu kita harus mengenal
bagian – bagian penting dalam Ms. Access. Bagian – bagian tersebut antara lain
:
Tabel –> merupakan bagian dalam Ms. Access yang
berisi database keseluruhan dari tiap kategori. Tabel terdiri dari bebeapa
kolom yang disebutField. Contoh: Tabel data mahasiswa Universitas Bakrie,
Tabel Dosen Universitas Bakrie, dll.
Query –> merupakan bagian dari Ms. Access yang dapat
digunakan untuk menampilkan field – field tertentu dari bebrapa tabel. Field
dari bebeapa tabel tersebut kemudian dibuat menjadi tabel baru.
Form –> merupakan bagian dari Ms. Access yang digunakan
dalam proses menginput data ke tabel/ database
Report –> merupakan bagian dalam Ms. Access yang dapat digunakan
dalam proses pelaporan database dan dapat di print out.
Berikut adalah berbagai macam dari Database Management
System ( DBMS ) :
1. MySQL
2. ORACLE
3. FIREBIRD
4. Microsoft SQL server 2000
5. Visual Foxpro 6.0
6. Database Desktop Paradox
dll.
Keuntungan menggunakan Database :
1. Kontrol data terpusat
2. Data dapat dipakai bersama (share)
3. Redundansi data ( kerancuan data ) dapat dihindari dan
dikontrol
4. Independensi data
5. Integritas data yang terpelihara
dll.
Fitur MS. Access 2010
The Office 2010 rilis Access menawarkan beberapa perbaikan
yang membuat aplikasi lebih bermanfaat. Berikut adalah beberapa fitur
baru.
Berbagi Database di Web
Access 2010 menyediakan SharePoint Konektivitas Bisnis
Layanan Dukungan. Ini mencakup layanan web dan data line-of-aplikasi
bisnis. Anda dapat membangun langsung ke aplikasi dengan Microsoft Access
2010. Untuk mempublikasikan database Anda ke web:
1.
Klik pada menu File pada pita
- Pilih
Simpan & option Publish
- Kemudian
pilih Publikasikan ke Layanan Access di bawah menu Publish
Macro
direvisi Macro Designer membuatnya lebih mudah untuk menggunakan logika dalam database Anda untuk mengembangkan aplikasi berbasis data yang kuat. Mereka berfungsi lebih seperti pemicu SQL, dan dapat diluncurkan bersyarat didasarkan pada tindakan yang diambil dalam database. Hal ini tidak hanya meningkatkan kinerja, tetapi juga dapat meningkatkan pengalaman pengguna dengan memungkinkan tugas yang akan otomatis.
direvisi Macro Designer membuatnya lebih mudah untuk menggunakan logika dalam database Anda untuk mengembangkan aplikasi berbasis data yang kuat. Mereka berfungsi lebih seperti pemicu SQL, dan dapat diluncurkan bersyarat didasarkan pada tindakan yang diambil dalam database. Hal ini tidak hanya meningkatkan kinerja, tetapi juga dapat meningkatkan pengalaman pengguna dengan memungkinkan tugas yang akan otomatis.
Database Baru Template
Access 2010 meliputi suite yang dirancang secara profesional
database template untuk kontak pelacakan, tugas, acara, mahasiswa, dan aset,
antara lain jenis data. Anda dapat menggunakannya segera atau meningkatkan
dan memperbaiki mereka untuk melacak informasi persis seperti yang Anda
inginkan.
Pelaporan
Access 2010 memungkinkan format kondisional dalam laporan, yang menunjukkan informasi yang memenuhi kondisi tertentu atau serangkaian kondisi. Untuk mengedit format kondisional dalam laporan:
Access 2010 memungkinkan format kondisional dalam laporan, yang menunjukkan informasi yang memenuhi kondisi tertentu atau serangkaian kondisi. Untuk mengedit format kondisional dalam laporan:
- Buka
laporan, dan pilih tab Format pada Ribbon
- Kemudian,
pilih opsi Conditional Formatting
- The
Conditional Formatting Aturan Manager daftar aturan akan ditampilkan
- Hanya
memilih lapangan yang Anda ingin menambahkan/ menghapus/ memodifikasi
format aturan
Data
Type Gallery
Access 2010 mengubah cara bahwa medan ditambahkan ke
database dengan menggunakan daftar yang lebih baik bidang untuk
menyisipkan. Data Type galeri menggantikan Tambah Lapangan panel tugas dan
berisi semua jenis lapangan umum untuk digunakan dalam database. Selain
tipe data sudah tersedia dalam database, Anda dapat menambahkan Anda sendiri
untuk daftar.
- 2. Mengenal Workspace M. Access 2010
2.
Komponen Utama
(Object)
- Table
4.
Table adalah objek
utama dalam database yang digunakan untuk menyimpansekumpulan data sejenis
dalam sebuah objek.Table terdiri atas :
- Field
Name : atribut dari sebuah table yang menempati bagian kolom.
- Record
: Isi dari field atau atribut yang saling berhubungan yangmenempati bagian
baris.
- Query
( SQL / Structured Query Language )
8.
Query adalah bahasa
untuk melakukan manipulasi terhadap database.Digunakan untuk menampilkan,
mengubah, dan menganalisa sekumpulan
data.Query dibedakan menjadi 2, yaitu :
·
DDL (Data Definition Language) digunakan untuk membuat
ataumendefinisikan obyek-obyek database seperti membuat tabel, relasiantar
tabel dan sebagainya.
·
DML(Data Manipulation Language) digunakan untuk
manipulasidatabase, seperti : menambah, mengubah atau menghapus data
sertamengambil informasi yang diperlukan dari database.
21. Form
Form
digunakan untuk mengontrol proses masukan data (input), menampilkandata
(output), memeriksa dan memperbaharui data.
22. Report
Form
digunakan untuk menampilkan data yang sudah dirangkum dan mencetak data secara
efektif.
Group Menu dalam Microsoft Acces
Dalam tiap
tab terdiri dari kelompok-kelompok menu perintah berdasarkan kesamaan
fungsinya, disebut dengan istilah “group”. Dengan demikian access 2007
tidak lagi dikuasai “kaum Barbar’” (menu bar,
ToolbarFormatting, dll).
Adapun icon
perintah yang terdapa di tab Home dikelompokkan menjadi 7 group: (1) Views, (2)
Clipboard, (3) Font (4) Rich Text, (5) Record, (6 ) Short & Filter, dan (7)
Find.
A. Group
Views
1.
Group Views terdiri
dari sejumlah icon perintah yang digunakan untuk memilih jenis tampilan data.
1. Datasheet
View: digunakan untuk menampilkan data dalam bentuk standar. Dalam
bentuk tampilan ini data ditampilkan sesuai nama field yang sudah didesain pada
tahap awal pembuatan database. Dalam bentuk seperti ini tampilan mirip dengan
tampilan lembar kerja di Excel.
2. PivotTable
View: digunakan untuk menampilkan database dalam bentuk kompilasi,
dimana pada tampilan ini hanya memungkinkan untuk menampilkan nama field data
saja. Saat diperlukan, user hanya perlu meng-klik salah satu field yang
diinginkan, maka deretan data akan ditampilkan.
3. Pivot
Chart View: digunakan untuk menampilkan data ke dalam bentuk diagram,
untuk data yang berkaitan dengan perhitungan angka yang dimanipulasi melalui
Query.
4. Design
View: digunakan untuk tampilan data yang memungkinkan user untuk
merancang field serta mengatur tipe data pada setiap field. Pada tampilan jenis
ini nama field disusun secara vertikal, sedang di sebelah kanannya berisi tabel
yang digunakan untuk memilih tipe data tertentu pada setiap nama field di
sebelah kirinya.
2. B. Group Clipboard
Umumnya icon perintah di group Clipboard ini berfungsi
untuk mengolah seputar papan klip. Secara awam, setiap data yang di-cut dan
di-copy akan tersimpan di dalam Random Access Memory (RAM). Tak sekedar urusan
copy-paste. Group ini juga menyediakan fasilitas bagi user yang memungkinkannya
untuk memilih data tertentu yang ingin di-paste atau ditempel. Bahkan user
diberi peluang untuk mem-paste bagian intisari data, sedang atribut format
tidak akan disertakan ke dalam tempelannya.
3. C. Group Font
con perintah di group Font secara umum digunakan untuk
mengatur format huruf dalam suatu database aktif. Format yang dimaksud, seperti
masalah jenis huruf, ukuran huruf, ketebalan huruf, perataan teks, dll.
Sedangkan perintah-perintah yang terdapat di group Font ini
adalah:
Font: digunakan
untuk memilih jenis huruf. Pilih data dalam datasheet, klik menu ini, dan pilih
salah satu jenis huruf yang tersedia. Namun yang perlu dicatat bahwa janis
huruf yang dipilih hendaknya jenis huruf yang mudah untuk dibaca, mengingat ini
bukanlah desain undangan pernikahan yang lebih mementingkan artistik dan
estetik. Database umumnya identik dengan sesuatu yang formal yang menuntut
untuk disinkronisasi dengan nuansa tersebut. Pilih jenis huruf yang bagus,
mudah dibaca, namun tanpa mengurangi kesan formal.
Font Size: digunakan untuk memilih mengatur ukuran huruf. Dalam urusan
database mungkin merasa perlu untuk mengklasifikasikan data tertentu. Salah
satunya dapat dilakukan dengan mengubah ukuran huruf terhadap database.
Bold: digunakan
untuk menebalkan teks terpilih dalam database. Ketebalan huruf juga bisa
menjadi sebuah klasifikasi. Sekelompok data yang diset dengan huruf tebal
dianggap sebagai kelompok data dengan kriteria yang sama.
Italic: digunakan
untuk memiringkan huruf. Dalam aspek kebahasaan, tulisan yang diformat miring
dapat memiliki arti penekanan atau sebagai kata asing yang belum banyak dikenal
kalangan. Mungkin tak jauh berbeda dengan dunia database. Data yang diset
miring bisa memiliki maksud tertentu, misal, sebagai tanda atau mark, atau
mungkin memiliki arti penekanan terhadap kriteria tertentu.
Underline: digunakan untuk memberi tanda garis bawah pada data terpilih.
Pilih data yang diinginkan, klik kiri icon ini, maka data terpilih akan
tergaris-bawahi.
Align Text Left: digunakan untuk mengatur teks rata kiri.
Align Center: digunakan untuk mengatur teks rata tengah.
Align Text Right: digunakan untuk mengatur teks rata kanan
Font Color: digunakan untuk mengatur warna huruf
Gridlines: digunakan untuk mengatur garis grid di bagian tepi kotak data.
Disini user diberi peluang untuk memilih salah satu jenis garis tepi kotak
data, meskipun secara default, datasheet sudah memiliki gridlines semu untuk
memisah antar kotak data, namun user bisa memberikan garis tepi yang kontas untuk
semakin mempertegas klasifikasi data secara manual.
Alternatif Fill/Back Color: digunakan untuk mengatur serta memilih warna latar
setiap cell data. Secara standar, suatu datasheet sudah memiliki back color
dengan warna yang bersusun secara periodik, untuk kemudahan klasifikasi data.
Namun bagi user yang punya kemauan lebih dari sekedar standar, disini jalan
menuju kustomisasi memang terbuka lebar.
4. D. Record
Perintah-perintah di group Records ini digunakan untuk
pengaturan seputar isian data yang terdapat dalam datasheet. Icon perintah yang
terdapat dalam group ini adalah:
Refresh All: digunakan untuk menata-ulang susunan data. Perintah
ini sangat berguna dalam suatu database yang berasal dari data eksternal, misal
data sinkronisasi, data dari database di internet, bila terjadi perubahan pada
data asal (misal ada penambahan ataupengurangan record), maka di data hasil
import tidak ikut berubah. Untuk mengetahui ada-tidaknya perubahan di data
asal, maka klik icon Refresh ini, maka semua perubahan di data eksternal akan
diterapkan di data import.
New: digunakan
untuk memasukkan record baru. Tanpa icon ini, user bisa menambahkan record baru
dengan cara mengaktifkan cell di paling kahir datasheet. namun dengan icon New
tersebut, user tidak perlu menggeser scroll ke bawah atau bahkan menekan tombol
panah ke bawah di saat terdiri dari ribuan record yang melelahkan. Cukup klik
icon ini, maka secara otomatis cell di paling akhir datasheet akan siap untuk
diisi dengan record baru.
Save: digunakan
untuk menyimpan record dari datasheet yang sedang aktif.
Delete: digunakan
untuk menghapus record dari data yang terpilih.
Total: digunakan
untuk menjumlah record yang terdapat dalam datasheet aktif.
Spelling: digunakan
untuk mengecek ejaan kata dari suatu data.
More: berisi
menu-menu yang mendukung pengaturan datasheet, seperti mengubah ukuran
datasheet, dll.
5. E. Group Short &
Filter
Perintah-perintah yang terdapat di Group Short & Filter
ini digunakan untuk keperluan penyortiran serta penyaringan data.
Perintah-perintah yang terdapat di group ini adalah:
Ascending: digunakan untuk mengurut data berdasarkan urutan abjad dari A-Z.
Pilih data yang diinginkan, kemudian klik perintah ini, maka data akan tersusun
berdasarkan urutan abjad dari A sampai Z.
Descending: digunakan untuk mengurut data berdasarkan urutan
abjad dari Z sampai A. Disini merupakan fungsi kebalikan dari Short Ascending.
Clear All Short: digunakan untuk membersihkan semua kriteria
penyortiran, disini susunan data akan kembali seperti sedia kala, sebelum dilakukan
penyortiran.
Filter: digunakan
untuk menyaring data sesuai dengan kriteria tertentu.
Selection: digunakan untuk memilih tampilan data yang sesuai dengan data
terpilih saja. Aktifkan suatu data, klik icon Selection ini, data yang
ditampilkan hanya yang berdasarkan data terpilih saja.
Advanced: digunakan
untuk memilih pengaturan lanjutan yang berkaitan dengan masalah penyaringan
data.
Toggle Filter: digunakan untuk menerapkan semua pengaturan
penyaringan data.
23. Istilah – Istilah Dalam Microsoft Access 2010
Sebelum membahas pemrograman basi sdata dalam Delphi,
beberapa istilah ini akan menolong untuk memahami apa itu basisdata:
Database/
Basisdata
|
Kumpulan Table, misal database Mahasiswa
terdiri dari tabel Data Pribadi Mhs, Data Nilai Mhs, Data Mata Kuliah yang
ditempuh dsb
|
Table
|
Kumpulan records, dibangun dari
satu atau beberapa Field
|
Field
|
Sebuah
kolom dalam sebuah table, menyimpan satu jenis data.
|
Record
|
Kumpulan
logik dari field pada sebuah table, sering disebut row.
|
Query
|
Seperti
sebuah Table, tapi menggunkan
perintah SQL (string statements)
untuk membaca dan menulis pada basisdata.
|
Dataset
|
Merujuk
pada sebuah table atau query.
|
SQL
|
Structured
Query Language ; Perintah untuk mencari dan mengurutkan himpunan data pada
basisdata.
|
Datasource
|
Penghubung
antara DataBase dengan Data Aware Components sepertiDBGrid,
DBEdit, DBLookUpComboBox.
|
Persistent
|
Merujuk
pada Real Field yang ada pada file DB, (Calculated
and lookupFields are NOT
Persistent)
|
Key = Primary
Index,
|
(field(s)
yang digunakan untuk mengurutkan Record pada DataBase), satu table hanya
boleh ada satu key
|
Index
|
Field(‘s)
lain yang digunakan untuk mengurutkan Record pada DataBase (dapat Primary
atau Secondary Index)
|
Secondary Index
|
Field(‘s)
lain yang digunakan untuk mengurutkan Record pada DB.
|
Cursor
|
Penunjuk
Record (untuk 1 Recrd dalam DB dimana anda dapat membaca/menulis diposisi
tersebut)
|
Calculated Field
|
Sebuah
field yang didapat dari hasil perhitungan field – field lain . Calculated
Fields hanya ada di memori dan tidak menetap (Not
Persistent)
|
Lookup Field
|
sebuah
field yang merujuk pada DB dengan menggunakan key field. Lookup Field
adalah not persistent
|
Jenis Basis Data
|
Paradox, Dbase, Ms Access dan lainya
|
DBE
|
|
DataBase Dekstop
|
Sebuah
alat bantu (program) untuk membuat DB, melihat isi DB dan mengedit DB.
|
DBEcfg32
|
Sebuah
program untuk membuat alias.
|
Database
Explorerdan SQL Explorer
|
Untuk
mengolah DB/Query.
|
Komentar
Posting Komentar